Selamat Datang di Blog Arief Ainul Yaqin

Sebuah referensi bacaan untuk memperkaya khazanah keilmuwan

Kamis, 02 Juni 2011

Sajak Motivasi


THE INSPIRING STORY


      Untuk kalian yang sedang tumbuh
      Untuk kalian yang sedang berkembang
      Untuk kalian yang ingin menaklukan dunia ...

Layaknya kupu-kupu; dulu ketika masih menjadi kepompong dan ulat,
Buruk dan menggeliat-geliat menjijikan, hampir semua orang tak mau menyentuhnya.
Namun setelah tumbuh dan bermetamorfosa menjadi kupu-kupu dengan warna warni sayap yang indah, hampir semua orang ingin memilikinya

Inilah hidup, sebuah metamorfosa,
sebuah perjalanan dan proses ...

Jangan patah asa ketika Tuhan menjadikan kita seperti hikayat kepompong dan ulat,
Tuhan tak memberi apa yang kita ingin tapi Tuhan memberi apa yang kita butuhkan,
Tuhan tidak pernah langsung menciptakan kupu-kupu walaupun ia bisa,
Tuhan hanya akan memecahkan dinding kepompong dan menjadikannya ulat, ada beberapa kepompong mati sebelum menjadi ulat, lalu Tuhan akan menumbuhkan sayap agar dia mampu terbang, barulah menjadi kupu-kupu, namun ada beberapa ulat mati sebelum menjadi kupu-kupu. Tapi percayalah, tak sedikit kepompong yang mampu hidup, bertahan dan bermetamorfosa menjadi ulat dan akhirnya menjadi kupu-kupu yang indah.

Kupu-kupu yang indah, dengan warna warni surgawi

Banyak orang yg dulu enggan dan munafik, kini menjadi orang yang paling berharap  memiliki kupu-kupu indah itu.
Beberapa menyadari dan beberapa lainnya lupa bahwa: Inilah ciptaan Tuhan yang pernah mereka ingkari.

Jangan takut pernah berdosa
Jangan resah pernah kotor
Tak perlu khawatir karena pernah salah,
Yang perlu kita takuti, resahi, dan khawatirkan adalah kita yang diam tak berubah

Tahukah anda Nabi Muhammad SAW? Benjamin Franklin (tokoh kemerdekaan Amerika dan penentang rasialis serta penentang hegemoni finansial Yahudi)? Nelson Mandela (tokoh anti rasialis Afrika)? Soekarno? Moh. Hatta? dan Mahmoud Ahmadinejad (Presiden Iran penentang hegemoni Barat)? dan banyak tokoh dunia lainnya.
Mereka pernah ditertawakan dan dianggap gila karena mimpi-mimpi besarnya tentang dunia,
Mereka pernah diacuhkan dan tak dianggap karena ide-idenya, 
Tapi justru kini dengan mudah kita  menemui mereka yang pernah dianggap gila dan diperolok; sekarang menjadi manusia yang namanya hidup jauh lebih abadi dari raganya

Merekalah teladan
Merekalah kepompong itu
dan merekalah ulat itu

Orang-orang lebih suka mengenalinya sebagai kupu-kupu; pembesar dan agung, daripada mengenalinya saat sulitnya bertahan bergantung di ranting pohon yang kering (kepompong), menggeliat-geliat menjijikan kesakitan menumbuhkan sayap (ulat).

Akhirnya kita semua tak ubahnya seperti hikayat kupu-kupu,
siapa yang tahan uji dan mampu bermetamorfosa,
dialah kupu-kupu terindah itu

Sadarkah kita semua bahwa dunia telah rindu dan sedang menunggu tokoh besar selanjutnya setelah generasi-generasi yang pernah ada ?
Maka tidak ada alasan untuk kita tidak bermimpi dan mewujudkan mimpi-mimpi besar kita

Karya: Arief Ainul Yaqin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar